Pidato Perihal Kepedulian Terhadap Sesama
Masroziq - Pidato Tentang Kepedulian Terhadap Sesama
Individualis yaitu perilaku yang mementingkan dirinya sendiri, dan tidak mempunyai kepekaan terhadap apa yang dirasakan oleh orang lain. Sikap individualis sangat tidak bagus, sebab insan yaitu makhluk sosial yang selalu membutuhkan yang namanya interaksi, komunikasi, dan saling gotong royong dalam kehidupan bermasyarakat.
Pada kesempatan ini, saya akan menunjukkan contoh teks pidato singkat perihal peduli terhadap sesama. Pidato peduli sesama ini sangat cantik kita sampaikan pada program atau forum-forum perkumpulan semoga kita sadar bahwa perilaku individualisme ini tidak bagus. Berikut ini Pidato Tentang Kepedulian Terhadap Sesama.
Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Hadirin yang saya hormati
Puji syukur kita pajatkan kepada Tuhan sang khalik yang telah membuat segala apa yang ada pada alam ini, yang telah menunjukkan kerahmatannya, sehingga kita masih diberikan kesempatan untuk menikmati kehidupan yang fana ini.
Sholawat dan salam, semoga selelu dan tetap kita haturkan kepada sang akhlakul karimah nabi Muhammad SAW. yang senantiasa kita nantikan syafaatnya di hari akhir.
Hadirin yang dimuliakan Allah
Di kesempatan yang baik ini, saya akan memberikan sebuah pidato dengan judul peduli terhadap sesama.
Manusia hidup sebaga makhluk sosial yang salaing membutuhkan satu sama lain. Kita harus menghindari perilaku individualisme atau perilaku hirau taacuh dan tidak peduli terhadap sesama manusia. Sikap peduli terhadap semama dan salim menyayangi sesama muslim merupakan hal yang diharuskan. Sesuai dengan hadits nabi yang berbunyi :
عَنْ أَنَسٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ عَنِ النَّبِيِّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: لاَيُؤْمِنُ أَحَدُكُمْ حَتَّى يُحِبَّ ِلأَخِيْهِ مَايُحِبُّ لِنَفْسِهِ. (رواه البخارى ومسلم وأحمد والنسائى)
Artinya :
Anas ra. berkata, bahwa Nabi saw. bersabda, “Tidaklah termasuk beriman seseorang di antara kami sehingga menyayangi saudaranya sebagaimana dia menyayangi dirinya sendiri”. (H.R. Bukhari, Muslim, Ahmad, dan Nasa’i)
Hadirin yang berbahagia
Sejatinya, umat muslim ini yaitu satu saudara, satu bangunan yang mana haru saling menjaga dan peduli dan saling membantu. Dan apabila umat insan saling membantu maka agama Islam akan kokoh.
عَنْ أَبِيْ مُوْسَى رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ اَلْمُؤْمِنُ لِلْمُؤْمِنِ كَالْبُنْيَانِ يَشُدُّ بَعْضُهُ بَعْضًا. (أخرجه البخارى)
Artinya :
Diriwayatkan dari Abi Musa ra. di berkata, "Rasulullah saw. pernah bersabda, 'Orang mukmin yang satu dengan yang lain bagai satu bangunan yang bagian-bagiannya saling mengokohkan. (HR. Bukhari)
Maka dari itu, lewat pidato yang singkat ini marilah kita selalu peduli terhadap sesama insan lebih-lebih umat Islam yang masih memerlukan santunan tergadap kita, semampu kita, sebisa kita bantu semoga umat Islam semakin kokoh.
Selengkapnya :
Pidato Tentang Kepedulian Terhadap Sesama
Demikianlah contoh teks Pidato Tentang Kepedulian Terhadap Sesama, semoga bermanfaat.
0 Response to "Pidato Perihal Kepedulian Terhadap Sesama"
Post a Comment