Penyusunan Kisi-Kisi Soal
Bagian penting pada ahir pembelajaran ialah melaksanakan evaluasi/tes, penilaian berkhasiat bagi guru untuk mengetahui sejauh mana tingkat keberhasilan dari proses mencar ilmu mengajar. Keberhasilan proses mencar ilmu mengajar sanggup diukur dari kemampuan siswa dalam memahami materi yang telah dipelajari.
Baik tidaknya sebuah penilaian dalam mengukur tingkat keberhasilan siswa sangat ditentukan dari kemampuan guru dalam mempersiapkan/menyusun perangkatnya. Dalam penyusunan perangkat penilaian seringkali guru mengalami kesulitan, alasannya ialah dalam penyusunan tersebut diharapkan aneka macam pertimbangan biar perangkat penilaian yang dibentuk tidak benar-benar sanggup mengukur kepampuan siswa.
Perangkat penilaian yang baik harus memenuhi beberapa kriteria diantaranya validitas soal-soal yang akan diujikan kepada penerima didik. Bagian penting sebelum proses penyusunan perangkat penilaian ialah penyusunan kisi-kisi.
Kidi-kisiadalah suatu format atau matriks yang memuat kriteria perihal soal-soal yang diharapkan atau yang hendak disusun. Kisi-kisi juga sanggup diartikan test blue-print atau table of specification merupakan deskripsi kompetensi dan materi yang akan diujikan. Wujudnya ialah sebuah tabel yang memuat perihal perperincian materi dan tingkah laris beserta imbangan/proporsi yang dikehendaki oleh penilai. Tiap kotak diisi dengan bilangan yang memperlihatkan jumlah soal (Suhasimi, 2007:185). Tujuan penyusunan kisi-kisi ialah untuk memilih ruang lingkup dan sebagai petunjuk dalam menulis soal.
Kisi-kisi berfungsia sebagai berikut :
1. Panduan/pedoman dalam penulisan soal yang hendak disusun
Pedoman penulisan soal meurupakan aspek tepenting ketika guru hendak memperlihatkan soal kepada siswa, pedoman tersebut akan menjadi contoh bagi guru dalam penulisan soal sehingga akan memudahkan dalam pembuatan soal.
2. Penulis soal akan menghasilkan soal-soal yang sesuai dengan tujuan tes.
Tes merupakan materi evaluasi guru terhadap keberhasilan penerima didik dalam pembelajaran yang disampaikan, guru dalam mengevalusi penerima didik akan memperlihatkan soal tes penilaian yang majemuk sesuai dengan tujuan pencapaian evalusi terhadap pembelajaran tertenu. Dalam pembuatan soal yang memakai kisi-kisi, penulis akan menghasilkan soal-soal yang sesuai dengan tujuan tes.
3. Penulis soal yang berbeda akan menghasilkan perangkat soal yang relatif sama, dari segi tingkat kedalamannyas segi cakupan materi yang ditanyakan.
Penulisan kisi-kisi berfungsi untuk menselaraskan perangkat soal, sehingga hal ini juga akan mempermudah dalam proses evaluasi.
Kisi-kisi yang baik harus memenuhi persyaratan berikut ini:
a. Kisi-kisi harus sanggup mewakili isi silabus/kurikulum atau materi yang telah diajarkan secara sempurna dan proporsional.
b. Komponen-komponennya diuraikan secara terang dan gampang dipahami.
c. Materi yang hendak ditanyakan sanggup dibuatkan soalnya.
Penulisan kisi-kis soal ialah kerangka dasar yang dipergunakan untuk penyusunan soal dalam penilaian proses pendidikan dan pembelajaran. Dengan kisi-kisi soal ini, maka seorang guru dengan gampang sanggup menyusun soal-soal evaluasi. Kisi-kisi soal inilah yang memperlihatkan batasan guru dalam menyusun soal evaluasi.
Dengan kisi-kisi penulisan soal maka tidak akan terjadi penyimpangan tujuan dan sasaran dari penulisan soal untuk penilaian penulisan soal. Guru hanya mengikuti arah dan isi yang diharapkan dalam kisi-kisi penulsan soal yang dimaksudkan.
Dalam penulisan kisi-kisi soal, guru harus memperhatikan hal-hal berikut:
1. Nama sekolah
Nama sekolah ini memperlihatkan daerah penyelenggaraan pendidikan dan pembelajaran yang akan dievaluasi proses pembelajarannya. Ini merupakan identitas sekolah.
2. Satuan pendidikan
Satuan pendidikan memperlihatkan tingkatan pendidikan yang menyelenggarakan proses pendidikan dan akan dievaluasi. Satuan pendidikan ini contohnya SD, SMP, SMA/SMK.
3. Mata Pelajaran
Mata pelajaran yang dimaksudkan dalam hal ini ialah mata pelajaran yang akan dibuatkan kisi-kisi soal dan dievaluasi hasil mencar ilmu anak-anak. Misalnya Matematika.
4. Kelas/semester
Kelas/semester memperlihatkan tingkatan yang akan dievaluasi, dengan menvantumkan kelas atau semsester ini, maka kita semakin tahu batasan materi yang akan kita jadikan soal penilaian proses.
5. Kurikulum acuan
Seperti yang kita ketahui model kurikulum di negeri ini selalu berganti, balasannya ada tumpah tindih antara kurikulum yang dipakai dan kurikulum baru. Untuk hal tersebut maka kita informasikan kurikulum yang dipakai dalam penyusunan kisi-kisi penulisan soal. Misalny, KTSP.
6. Alokasi waktu
Alokasi waktu ini ditulis sebagai penyediaan waktu untuk penyelesaian soal. Dengan alokasi ini, maka kita dapa memperkirakan kesulitan soal. Dan jumlah soal yang harus dibentuk guru biar belum dewasa tidak kehabisan waktu ketika mengerjakan soal.
7. Jumlah soal
Jumlah soal memperlihatkan berapa banyak soal yang harus dibentuk dan dikerjakan belum dewasa sesuai dengan jatah alokasi waktu yang sudah dikerjakan untuk ujian bersangkutan. Dalam hal ini guru sudah memperkirakan penggunaan waktu untk masing-masing soal.
8. Penulis/guru mata pelajaran
Ini memperlihatkan identias guru mata pelajaran atau penulis kisi-kisi soal. Hal ini sangat penting untuk mengetahui tingkat kelayakan seseorang dalam penuisan kisi-kisi dan soalnya.
9. Standar kompetensi
Standar kompetensi menerangkan kondis standar yang akan dicapai oleh penerima didik sesudah mengikuti proses pendidikan dan pembelajaran. Dengan standar kompetensi ini maka guru dan anak didik sanggup mempersiapakan segala yang harus dilakukan.
10. Kompetensi dasar
Kompetensi dasar memperlihatkan hal yang seharusnya dimiliki oleh anak didik sesudah mengikuti proses pendidikan dan pembelajaran. Dalam penulisan kisi-kisi soal aspek ini kita munculkan untuk mengevaluasi tingkat pencapaiannya.
11. Materi pelajaran
Ini memperlihatkan semua materi yang diberkan untuk proses pendidikan dan pembelajaran. Dalam penulisan kisi-kisi soal, aspek ini merupakan batasan isi dari materi pelajaran yang kita jadikan soal.
12. Indikator soal
Indicator soal menerangkan asumsi kondisi yang diambil dalam soal ujian. Indikasi yang bagaimana dari materi pelajaran yang diterapkan disekolah.
13. Bentuk soal
Bentuk soal yang dimaksudkan ialah subjektif tes atau objektif tes. Untuk memudahkan kita dalam menyusun soal, maka kita harus memilih bentuk yes dalam setiap materi pelajaran yang kita ujikan dalam proses evaluasi.
14. Nomor soal
Nomor soal memperlihatkan urutan soal untuk materi atau soal yang guru buat. Dal hal ini, setiap standar kompetensi dan kompetensi dasar, penulisan nomor soal dikisi-kisi penulisan soal tidak selalu berurutan.guru sanggup menulis secara acak. Misalnya, standar kompetensi A dan komptensi dasar A1 sanggup saja diletakkan pada nomor 3 dan seterusnya sehingga tidak selalu standar kompetensi pertama dan kompetensir dasar pertama harus diurutkan di nomor satu.
Sebelum menyusun kisi-kisi dan butir soal perlu ditentukan jumlah soal setiap kompetensi dasar dan penyebaran soalnya. Untuk lebih jelasnya, perhatikan contoh penilaian final semester berikut ini.
Contoh penyebaran butir soal untuk penilaian final semester ganjil
No | Kompetensi Dasar | Materi | Jumlah soal tes tulis | Jumlah soal Praktik | |
PG | Uraian | ||||
1 | 1.1 ............ | ........... | 6 | -- | -- |
2 | 1.2 ............ | ........... | 3 | 1 | -- |
3 | 1.3 ............ | ........... | 4 | -- | 1 |
4 | 2.1 ............ | ........... | 5 | 1 | -- |
5 | 2.2 ............ | ........... | 8 | 1 | -- |
6 | 3.1 ............ | ........... | 6 | -- | 1 |
7 | 3.2 ........... | ........... | -- | 2 | -- |
8 | 3.3 .......... | ........... | 8 | -- | -- |
Jumlah soal | 40 | 5 | 2 | ||
KISI-KISI PENULISAN SOAL
Jenis sekolah :……………………… Jumlah soal :…………
Mata pelajaran :……………………… Bentuk soal/tes : ..................
Kurikulum : ……………………… Penyusun : . …………………
Alokasi waktu : ………………………
No. | Standar Kompetensi | Kompetensi Dasar | Kls/ smt | Materi pokok | Indikator soal | Nomor soal |
Keterangan:
Isi pada kolom 2, 3. 4, dan 5 ialah harus sesuai dengan pernyataan yang ada di dalam silabus/kurikulum. Penulis kisi-kisi tidak diperkenankan mengarang sendiri, kecuali pada kolomDOWNLOAD KISI-KISI SOAL
Terima kasih telah mengunjungi blog kami
0 Response to "Penyusunan Kisi-Kisi Soal"
Post a Comment